Belajar Menangkap Moment di Jalanan - Street Photography

mrfdn.com - Satu lagi aliran fotografi yang saat ini sangat berkembang di Indonesia, yaitu memotret di jalanan. Memotret di jalanan atau biasa di sebut street photography. Saya akan mencoba menjelaskan tentang street fotografi sesuai informasi yang saya ketahui.

Belajar Menangkap Moment di Jalanan - Street Photography

Asal usul street fotografi

Apakah anda pernah dengar istilah flaneur? Flaneur berasal dari bahasa Perancis yang berarti an idler or lounger, kalau diartikan dalam bahasa indonesia berarti pemalas atau tidak melakukan apa-apa. Di prancis pada abad 19 dahulu aktivitas flaneur dilakukan oleh beberapa masyarakat di sana. Yakni dengan cara berada di keramaian dalam waktu yang lama. Memandangi orang-orang yang lalu lalang, melihat apa yang terjadi di sekitar.

Belajar Menangkap Moment di Jalanan - Street Photography Perkembangan street photography di Indonesia saat ini semakin ramai. Banyak fotografer kini melakukan fotografi di jalanan bahkan masuk ke pasar-pasar untuk menemukan foto street yang menarik.

Seiring waktu aktifitas flaneur pun berkembang. Orang-orang mengabadikan aktifitasnya itu dengan menggunakan kamera. Fotografer adalah versi flaneur dengan senjata/alat. Mereka merekam kejadian yang menarik yang ada di jalanan. Meskipun harus berdiri di sebuah tempat dalam waktu yang lama dan menunggu waktu dan moment yang tepat untuk mengambil gambar.

Kini aktivitas tersebut semakin berkembang. Orang-orang menyebutnya sebagai street photography. Dengan kamera orang bisa merekam moment apa saja yang terjadi di jalanan. Di Indonesia dikenal dengan istilah nyetrit, aktivitas dilakukan oleh satu atau lebih orang mendatangi suatu tempat lalu mengabadikan moment di tempat itu. Bisa di keramaian kota atau di pasar.

Yang terjadi di lapangan

Kadang fotografer street itu secara frontal saja memotret orang. Memang tidak ada yang melarang kita untuk mengambil gambar siapa saja dan dimana saja. Tetapi ada masa dimana hal itu tidak bisa. Misalnya ketika kita ke mall kemudian satpam mall melarang, itu adalah hak anda untuk memotret. Tetapi ketika anda mengupload foto tersebut anda sudah memasuki wilayah hukum yang berkaitan dengan orang lain.

Diperhatikan :: memotret orang itu hak kita, namun ketika diupload/disebarkan maka secara hukum anda sudah berkaitan dengan orang lain. Ada subjek hukum, jika saja orang yang di dalam foto tersebut tidak menginginkan fotonya ditampilkan, maka itu adalah hak dia.

Maka dari itu dalam fotografi ada yang dikenal dengan istilah model release. Yakni persetujuan orang yang difoto untuk ditampilkan. Ini berbeda ketika anda memang seorang jurnalis/wartawan foto.

Alasan orang memotret street fotografi

Baru punya kamera atau minim peralatan fotografi tambahan

Membeli kamera baru bagi orang yang tertarik dengan fotografi bisa memulainya dengan street. Kita bisa belajar banyak dari membuat foto jalanan.

Street fotografi bisa dilakukan secara bebas dan dimana saja dan kapan saja

Jika anda sedang berada di jalanan atau memasuki pasar atau kampung-kampung, anda bisa mengambil kamera lalu mencoba menangkap objek yang menarik di sana. Awalnya mungkin anda ragu atau malu karena memegang kamera di tangan, tetapi dengan seiring waktu berlatih anda pasti akan terbiasa.

Belajar Menangkap Moment di Jalanan - Street Photography

Bosan motret yang itu-itu saja

Yap beberapa orang mungkin kesibukan dengan fotografi yang cukup padat. Seperti sibuk memotret wedding, atau memotret model, atau bosan foto landscape yang itu-itu saja. Anda bisa melakukan foto street di tempat anda tinggal.

Hunting santai bareng teman

Kadang jalan ke keramaian kota, atau masuk ke pasar, dan lain-lain. Aktivitas ini terbilang sangat santai. Anda bisa jalan-jalan sambil mengambil foto objek foto yang menarik selama perjalanan anda.
 

Ingin menemukan komunitas foto baru

Fotografer harus berkembang. Jangan membatasi diri di satu hal/genre foto saja. Dengan menemukan komunitas fotografi lain anda bisa menambah ilmu fotografi anda. Entah itu di forum atau ketika hunting bareng mereka. Ilmu itu bisa kita dapatkan dari sana.

Karena hobi

Orang yang hobinya foto street ya pasti ingin terus keluar kamar, turun ke jalan, atau memasuki pasar untuk menciptakan foto street yang menarik.

Manfaat memotret street fotografi

Ada beberapa hal yang bermanfaat dari fotografi street ini

Merekam moment di tempat kita hari ini

Semacam dokumenter pribadi. Sebagai masyarakat, hanya sedikit dari kita yang melakukan foto street. Mengabadikan kejadian yang ada di jalanan merupakan hal yang unik dan menarik. Suatu saat ketika keadaan tempat anda sudah berubah anda memiliki kenangan tentang tempat tersebut. Pernah mengambil gambar yang menarik di tempat itu.

Melatih kepekaan berinteraksi dengan orang

Di indonesia khususnya, ketika memotret orang, kita mungkin akan minta izin kepada orang tersebut, atau malah tidak. Inilah salah satu keunikan dari street fotografi. Kita bisa menghasilkan gambar yang betul-betul bercerita.

Sebab dari subjek foto yang kita foto mereka bisa menceritakan dirinya sendiri, sedangkan tugas fotografer adalah mengabadikannya. Anda bisa memiliki teman baru. Interaksi dengan orang ini sangat perlu dibangun khususnya ketika kita memotret di indonesia.

Melatih diri melihat dan menangkap moment

Kejelian mata para fotografer street saya sangat salut. Mereka mampu menangkap moment yang menarik dalam bingkai dan komposisi yang asyik. Foto-foto street itu sangat unik, tantangannya adalah mencari dan menciptakan foto dengan moment terbaik. Seorang fotografer street bisa berlama-lama di suatu tempat hanya untuk menunggu kapan harus menekan shutter.

Belajar Menangkap Moment di Jalanan - Street Photography

Membuat foto street tidak susah namun tidak mudah juga. Tidak susah karena objek bertebaran di mana saja dan kapan saja anda bisa memotretnya. Namun kemudian tidak mudah karena moment tersebut anda harus menemukannya. Sekarang saatnya ambil kamera lalu temukan foto menarik di jalanan.

Semoga artikel ini bermanfaat.

Kapan Harus Melanggar Aturan Dalam Fotografi
Ditulis oleh pada Tuesday, 28 August 2018
mrfdn author

Rafi

  • 15 year+ of Linux user.
  • 5 years+ blogger and web developer.

Jika artikel yang dibuatnya ternyata bermanfaat, support dengan cara

Baca juga

comments powered by Disqus