Cara Tepat Membersihkan Filter ND, GND, CPL dan Tripod
Cara membersihkan filter ND, GND, CPL dan tripod
mrfdn - Memotret foto landscape merupakan kesenangan bagi sebagian orang. Menikmat alam rasanya belum lengkap tanpa mengabadikannya. Fungsi kamera adalah sebagai alat yang digunakan untuk mengabadikan apa yang sedang dilihatnya itu.
Untuk memaksimalkan hasil gambar yang didapatkan, terkadang kita membutuhkan filter tambahan yang dipasangkan tepat di depan lensa.
Filter tersebut biasaya ada 3 macam, yaitu ND, GND dan CPL.
Silahkan baca penjelasan lanjutannya :: Peralatan fotografi landscape .
Filter tersebut perlu perawatan khusus agar hasil foto yang kita dapatkan tetap bagus. Filter yang kotor/tidak terawat akan berpengaruh terhadap hasil akhir foto kita.
Contoh pengaruh filter yang kotor adalah, bisa membuat hasil foto menjadi buram, tidak tajam, kotor, dan lain sebagainya.
Teorinya kan semakin banyak filter yang ditumpuk di depan lensa maka akan mengurangi ketajaman foto kita. Meskipun tidak begitu derastis.
Tetapi, filter yang tidak terawat bisa menyebabkan hasil yang tidak sesuai keinginan kita.
Maka dari itu kita mesti memperhatikan baik-baik kebersihan dari filter yang digunakan.
Berikut beberapa cara untuk merawat filter ND, GND dan CPL
1. Gunakan kain lap fiber untuk membersihkan filter
Kain lap fiber atau serat memiliki bahan khusus, tekstur yang lembut sehingga yang tidak akan membuat filter anda jadi rusak. Kain ini biasa kita temukan di toko perlengkapan seperti ace, atau biasanya kain ini digunakan untuk mengelap kaca mata.
Filter yang bening akan membuat warna foto kita tidak menjadi aneh.
Selain itu jika filter yang kita sudah gunakan selama bertahun-tahun telah memiliki banyak goresan, bisa jadi berpengaruh terhadap hasil foto kita. Selain itu warnanya pun bisa menjadi pudar.
Anda bisa juga menggunakan kain fiber ini untuk membungkus/melapisi filter yang anda miliki jika tidak mempunyai tas khusus filter.
Mungkin anda bertanya, mengapa tidak menggunakan lap tissue saja, kan permukaannya juga lembut?
Ya meskipun kain tisu itu lembut, tetapi tidak semua tissue itu lembut. Tissue itu berbahan dasar kertas.
Tissue masih memiliki serat kain yang halus yang masih bisa melengket pada filter ketika kita bersihkan. Sedangkan kain fiber tidak, kain fiber benar-benar kain yang sangat lembut.
Selain itu kain lap fiber bisa dipakai dalam jangka waktu yang lama.
2. Gunakan cairan pembersih kaca untuk merawat filter ND, filter GND, dan filter CPL
Apakah anda pernah melihat filter anda berkabut atau sudah beberapa kali anda lap/bersihkan namun tetap saja hasilnya tidak bening? Mungkin anda bisa menggunakan cairan pembersih kaca.
Cairan ini berbeda dengan air mineral. Efeknya langsung terasa jika kita membersihkan filter nd, gnd, ataupun cpl. Anda bisa menemukannya di alfamart atau indomaret terdekat.
Menggunakannya pun tidak sulit, cukup disemprot sekali pada filter kita lalu menggunakan kain lap fiber kita lakukan gerakan memutar pada filter yang bentuknya ring.
Sedangkan jika filter yang bentuknya kotak/square kita lakukan dengan satu arah saja. Setelah itu anginkan sebentar filter anda, lalu simpan di tempat yang sejuk/tas filter anda.
3. Gunakan tas filter untuk menyimpan filter nd, gnd dan cpl
Sesuai namanya, tas filter gunanya untuk menyimpan filter dan holder filter kamera. Bentuknya biasanya segi empat. Di dalamnya memiliki sekat-sekat untuk menyimpan berbagai macam filter, mulai dari filter ND, GND, CPL, dan lain-lain.
Anda juga harus selalu menjaga kebersihan dari tas filter.
Jika telah dipakai dalam jangka waktu yang lama, alangkah bagusnya jika tas tersebut dicuci/dibersihkan. Jangan sampai terdapat benda-benda yang dapat membuat filter kita lecet.
Sekarang tas filter biasanya sudah bundle ketika membeli filter gnd. Jika anda membeli filter terpisah, anda bisa menggunakan tas filter dengan merek lowepro, atau merek lain yang serupa.
Selain untuk melindungi filter dari debu saat memotret, tas filter juga akan memudahkan kita saat mengambil gambar. Misalnya kita memotret di pinggir pantai, maka biasanya kita menggonta-ganti filter yang ada.
Nah dengan kepraktisan ini, tas filter yang dikaitkan pada ikat pinggang kita bisa akan memudahkan dalam mengambil filter yang akan digunakan tanpa harus membuka tas kamera untuk mengambil filter yang diinginkan.
Nah, 3 hal yang dilakukan untuk menjaga filter tetap dalam keadaan bersih. Filter yang bersih akan membuat hasil foto yang bersih juga.
Perawatan lain, jangan menyentuh bagian tengah filter dengan tangan, sidik jari kita akan berbekas di sana. Menggenggam filter selalu pada bagian pinggir filternya saja.
Saat selesai hunting lakukan hal ini.
Jika anda telah melakukan hunting , misalnya di pinggir pantai. Perhatikan filter yang dimiliki, biasanya air laut menempel pada filter kita.
Jika hal itu terjadi, maka segera lap dengan kain fiber. Ini akan menyerap uap air laut yang menempel, lalu gunakan pembersih kaca untuk membuatnya bening kembali.
Selain filter biasanya peralatan kamera yang paling kotor kita dapatkan adalah tripod. Tripod yang telah sering masuk ke air asin, biasanya akan memiliki umur yang pendek. Kecuali berbahan karbon fiber.
Namun meski begitu kita tetap perlu menjaga kebersihannya.
Pada tripod, biasanya kotoran yang sering didapatkan adalah kotoran berupa pasir.
Untuk membersihkannya. Saat setelah hunting, kita cuci bagian bawahnya saja dulu, hanya sekedar untuk menghilangkan pasirnya. Setelah menemukan air tawar, barulah kita membersihkan tripod dari air asin yang menempel di bodynya.
Siram semua bagian pada tripod dengan air tawar. Lalu jemur/anginkan sampai kering.
Nah itulah beberapa hal yang kita perhatikan untuk membersihkan peralatan kamera terutama filter yang kita punya. Hal ini mungkin belum diketahui orang-orang awam, anda bisa mempraktekkan hal ini untuk menjaga peralatan kamera anda tetap terawat.
Dengan peralatan kamera yang terawat pasti akan memaksimalkan hasil foto yang kita miliki.
Semoga artikel ini bermanfaat.