Cara Menemukan Ide untuk Diupload ke Situs Mikrostock
mrfdn - Ide ide ide,
Ide selalu datang kapan saja, namun sayangnya jarang dieksekusi.
Yap, itu yang terjadi hampir setiap orang. Termasuk saya.
Sebagai blogger yang juga main di shutterstock, konten merukapan sesuatu yang wajib dimiliki. Tanpa itu kita bukan apa-apa di dunia maya.
Niat awalnya kan cari uang melalui internet, jadi harus melakukan sesuatu. Tidak bisa tinggal diam saja lalu mendapat duit dengan begitu mudahnya.
Kali ini saya ingin memberikan tips bagaimana cara mendapatkan ide untuk dijadikan bahan portofolio shutter stock.
Bagi kamu yang pemula, mungkin artikel ini bisa bermanfaat.
Sebelumnya coba tanya diri sendiri. Saat ini skill apa yang dikuasai terkait bidang desain?
- Foto
- Video
- Vector
- Ilustrasi
- Font
- Suka bikin template untuk presentase
- Suka lihat icon icon cantik di layar hp
- Hobi foto makanan di meja makan sebelum dimakan
- Hobi motret saat car free day
- Hobi jalan-jalan
- dan lain sebagainya
Semua itu ternyata bisa dikonversi uang loh. Jika salah satu hal di atas anda miliki, coba main di situs mikrostock .
Jadi bagaimana cara mendapatkan ide tersebut?
Ada 6 kategori foto yang bisa dikelola dan bernilai jual di Shutterstock sampai hari ini.
1. People
2. Culture
3. Culiner
4. Landscape
5. Binatang
6. Tumbuhan
Kenapa kategori itu paling dinimati?
Menurut saya ini karena kebutuhan pemberitaan. Bukan hanya untuk media online, tetapi juga kebutuhan cetak. Tidak sedikit foto orang-orang pemain mikrostock yang laku terjual dan dicetak ke media seperti majalah.
Anda bisa masuk ke kategori yang mana saja. Bisa salah satu atau semuanya. Upload saja, siapa tahu ada yang dibeli.
Dan mindset kita jangan berpikiran foto ini jelek dulu. Siapa tahu ada yang beli. Kalau laku artinya foto kita tidak jelek dong, karena ada yang beli.
Lebih lanjut saya melakukan hal di bawah ini.
- Gabung di forum, seperti grup facebook, atau telegram. Lihat karya orang-orang yang laku, banyak orang biasa membagikan penghasilannya di sana.
- Buka twitter lalu lihat apa yang trending. Ini sangat bagus untuk pemula. Ada pemain shutter stock yang karyanya laku banyak hanya dengan mengikuti apa yang trending di twitter. Jangan asal bikin juga. Lihat hastag atau hal-hal yang kira-kita bakalan lama trendingnya.
- Buka shutter stock lalu lihat apa yang sedang populer. Pada halaman depan shutter stock, coba masuk ke kategori popular. Di beberapa halaman anda bisa melihat kata kunci yang sedang trending saat ini. Buatlah karya yang sesuai lalu temukan marketmu di sana.
- Ketahui hari-hari atau event apa saja yang akan berlangsung, atau sedang berlangsung. Ini disarankan banyak pemain mikrostock, bahkan shutter stock sendiri menyarankan ini. Misal dekat hari raya idul fitri, bikin karya dengan tema lebaran, islam, dan lain-lain. Kalau bagus, pasti laku.
- Di shutter stock coba perhatikan jenis karya orang, apakah itu vector atau foto, atau yang lain. Coba bikin yang unik versi anda. Jangan lakukan hal-hal yang tidak sesuai dengan aturan shutter stock.
- Perbanyak referensi untuk kualitas karya yang lebih baik. Instrokpeksi diri, coba lihat alat apa saja yang dimiliki saat ini, kamera dslr, mirrorless, atau bahkan kamera hp, anda bisa membuat karya untuk diupload di shutter stock. Bahkan hanya bekal laptop dan tidak memiliki bakat fotografi, coba bikin sesuatu semacam vector seperti icon, template, background, ilustrasi, dan lain-lain.
- Kalau dulu pernah hobi motret, coba lihat isi hardisk. Siapa tahu ada foto atau video yang bisa dijual. Upload saja.
Akhir kata
Demikian tips mendapatkan ide untuk diupload ke situs mikrostock.
Seorang pemain mikrostock sebaiknya terus berkarya dan secara berkala melakukan upload foto/karya di sana.
Mikrostock sebagai salah satu sarana alternatif mendapatkan uang dari internet dengan cepat dan mudah, tentunya dengan usaha yang keras.
Jika anda sudah lama main di shutter stock, coba koment apa saja yang sudah pernah kamu bikin. Kalau saya sih modal kamera hp sudah banyak approve di sana. Semangat. :)
Daftar shutter stock sekarang.
