Doa dan Cara Mandi Wajib Bagi Laki-Laki dan Perempuan
Inilah tata cara dan doa mandi wajib bagi pria dan wanita jika sedang junub
mrfdn.com - - Mandi wajib atau judub tidak sama seperti mandi pada umumnya. Ada syarat dan tata cara khusus yang harus dilakukan saat melakukan mandi wajib.
Syarat orang melakukan mandi wajib baik laki-laki maupun wanita sama saja. Yaitu memiliki hadas besar.
Untuk laki-laki mandi wajib dilakukan saat keluarnya air mani dari kemaluan, dan bertemunya 2 kelamin wanita dan pria meski tidak sampai keluar air mani.
Untuk wanita mandi wajib ini dilakukan sebulan sekali jika mengalami siklus bulanan atau haid, setelah melahirkan atau nifas.
Tata cara mandi wajib bagi pria dan wanita
Berikut tata cara melaksanakan mandi wajib apabila syarat di atas terpenuhi
1. Mandi wajib diawali dengan niat
- Doa niat mandi wajib setelah bersyahwat
“Bismillahirahmanirahmim nawaitul ghusla liraf’il hadatsil akbar minal janabati fardlon lillahi ta’ala.”
Artinya: “Dengan menyebut nama Allah aku niat mandi untuk menghilangkan hadas besar dari jinabah, fardlu karena Allah Ta’ala.”
Jika hadas besar pada perempuan disebabkan karena keluarnya darah dari organ intim setelah melahirkan atau nifas, maka niat mandi wajib yang harus dibaca adalah sebagai berikut:
- Doa niat mandi wajib bagi wanita setelah haid dan nifas
“Bismillahirahmanirahim nawaitu ghusla ghusla liraf’il hadatsil akbar minan nifasi fardlon lillahi ta’ala.”
Artinya: “Dengan menyebut nama Allah aku niat mandi untuk menghilangkan hadas besar dari nifas, fardlu karena Allah Ta’ala.”
2. Pelaksanaan cara mandi wajib untuk laki-laki
Bagi laki-laki intinya adalah menyiram air ke seluruh tubuh. Semua anggota tubuh harus basah. Mulai dari ujung rambut sampai sela-sela kaki.
Silahkan baca kitab Safinatun Najah, Syekh Salim bin Sumair Al Hadlrami untuk penjelasannya yang lebih detail.
Tata caranya sebagai berikut :
- Di dalam kamar mandi ambil air lalu basuh tangan sebanyak 3 kali
- Membersihkan najis dan kotoran di tubuh
- Berwudhu
- Mengguyur kepala sampai air mengenai ke sela-sela rambut sambil mengucapkan niat
- Siram anggota badan bagian kanan sebanyak 3 kali
- Siram anggota badan bagian kiri sebanyak 3 kali
- Gosok seluruh bagian tubuh depan maupun belakang, usap rambut dan jenggot kalau ada.
- Selesai
- Anda sekarang bersih, dan bisa melakukan shalat.
- Namun jika anda menyentuh kemaluan baik sengaja atau tidak maka diwajibkan untuk berwudhu kembali.
3. Tata cara mandi wajib bagi perempuan
Sama seperti laki-laki. Namun bedanya hanya perempuan bisa tidak membasahi seluruh bagian rambutnya. Anda bisa mengikat/menggulung rambut saat melakukan mandi wajib.
Cukup dengan menyela-nyela air di ujung kepala sebanyak 3 kali.
Seperti yang dijelaskan dalam hadis dari Ummu Salamah, beliau bertanya:
“Wahai Rasulullah, aku seorang perempuan yang gelungan rambutnya besar. Apakah aku harus membuka gelungan rambutku ketika mandi junub?”
Beliau menjawab: “Jangan (kamu buka). Cukuplah kamu menyela-nyelai kepalamu dengan air tiga kali, kemudian guyurlah kepala dan badanmu dengan air, sehingga kamu telah suci.” (HR. Muslim no. 330).
Akhir kata
Demikian tata cara untuk mandi junub yang dapat dilakukan. Melakukannya dengan benar, maka akan membersihkan diri dari hadas besar. Ibadah yang dilakukan juga dapat diterima oleh Allah SWT.
Jika artikel ini bermanfaat silahkan dibagikan ke sosial media anda dan save juga di pinterest anda.