Seberapa penting fitur fingerprint di hp android anda

Apakah anda benar-benar menggunakan fitur sidik jari atau fingerprint di hp anda?

mrfdn - Memiliki sebuah perangkat smartphone membuat kita semakin mudah dalam berkomunikasi. Semakin canggih smartphone maka semakin mudah juga kita dalam membantu mobilitas kita.

Salah satu fungsi dari smartphone adalah menyimpan data-data penting kita. Seperti galeri foto, atau dokumen penting. Dengan menyimpannya di smartphone akan terasa gampang diakses di mana saja kita berada.

Di smartphone sendiri ditanamkan berbagai fitur yang terdapat pada perangat kerasnya. Seperti fitur kamera yang semakin tinggi megapixelnya atau layar yang semakin jernih. Salah satu yang menarik adalah finger print atau sensor sidik jari.

Jaman sekarang fitur sensor finger print rata-rata sudah ditanamkan pada smartphone. Fungsinya yakni untuk melindungi smartphone dari orang yang ingin mengakses smarphone kita secara bebas. Tetapi apakah ini benar-benar dibutuhkan?

Bagi saya pribadi, keberadaan sensor sidik jari hanyalah pelengkap saja. Bagi saya sensor sidik jari yang terpasang pada hp android saya tidak begitu saya gunakan secara maksimal. Menggunakan sensor sidik jari setiap kali menyalakan handphone seperti melakukan check clock di kantor-kantor. ups.. hhahaa.. males banget..

Bagi orang yang mobilitas tinggi seperti saya mengakses device dengan cepat adalah lebih penting daripada memiliki fitur yang canggih. Mungkin terlihat ketinggalan jaman, tetapi begitulah saya. Saya merasa dengan adanya sensor sidik jari sama saja dengan menekan tombol power untuk menyalakan atau mengunci layar. 

Ya, memang bisa dilihat disini kelebihan dari sensor sidik jari, dengan sekali menempelkan jari maka layar otomatis akan terbuka. Berbeda dengan cara yang klasik yakni dengan membuka layar lalu memasukkan kombinasi angka untuk membuka layarnya.

Pasar, pasar…

Ini berkaitan erat dengan ini. Saat pertama fitur ini ditanamkan pada hp, produsen handphone berlomba-lomba menanamkan fingerprint di produk smartphone miliknya. Dengan penambahan fitur itu seakan menjadi nilai jual kepada konsumen, dan benar saja, tidak sedikit yang membeli hp dengan mementingkan fitur sidik jari ini.

Bagi orang yang tidak butuh privasi yang tinggi, keberadaan fitur ini tidak terlalu dibutuhkan. Yang dibutuhkan hanyalah bagaimana hp tersebut bisa menghubungkan kita dengan orang lain.

Tetapi bagi orang yang memang butuh privasi tinggi maka fitur tersebut sangatlah penting. Data-data penting hanya bisa diakses orang yang bersangkutan. Tetapi coba pikir, siapa juga yang ingin menggunakan hp anda kalau bukan anda sendiri. Apakah sebegitu sering hp itu digunakan oleh orang lain?

Jadi kembali lagi kepada sebenarnya hp itu milik siapa sih? Apakah seperti personal komputer yang dipakai oleh banyak orang? Kalau iya, maka pasti ribet sekali rasanya memiliki 1 hape yang digunakan banyak orang? Haruskah membuat user account baru pada hp kita? Personal komputer saja dipakai oleh banyak orang masih tidak diberikan password sama sekali..

Tulisan ini tidak menyarankan anda untuk tidak lagi menggunakan sensor fingerprint. Hanya saja kebetulan si penulisnya memiliki pandangan lain mengenai hal ini. Akhir kata menurut saya sensor sidik jari itu sangat bagus tapi untuk beberapa orang saja.

Bagaimana dengan anda, apakah anda menggunakan fitur ini di hp anda?

Sekian celotehan saya. Tinggalkan komentar anda pada kolom komentar di bawah.