6 Istilah Teknis yang Ditemukan Pada Kekurangan Kamera Foto Digital

Istilah teknis seputar kamera foto digital

mrfdn - Ada beberapa istilah dalam fotografi yang secara teknis sangat jarang diketahui oleh fotografer. Istilah tersebut kadang membuat orang pusing, sehingga sangat jarang untuk dipelajari.

Berikut beberapa istilah dalam fotografi digital yang biasanya sulit dipahami oleh orang-orang.

Istilah berikut dikenal dengan istilah artefak digital.

Istilah teknis seputar kamera foto digital; jaggies in photography; noise in photography; chromatic-aberration in photography; moire-in-photography; blooming-in-photography-over-exposure; jpg compression in photography;

Artefak digital adalah perubahan yang tidak diinginkan yang terjadi pada gambar yang disebabkan oleh berbagai faktor dalam kamera digital. Bisa muncul di kedua kamera dslr atau kamera point and shoot dan mengurangi kualitas foto.

Dengan memahami berbagai jenis artefak gambar, anda dapat mengoreksi hasil sebelum memotretnya. Dengan mengetahui istilah-istilah berikut anda akan meningkatkan kualitas hasil foto anda lebih baik dari sebelumnya.

Artefak digital itu dapat berupa:

#1 Chromatic Aberration / Aberasi Kromatik / CA

Secara kasat mata, melihat foto digital agak sulit untuk melihat foto yang memiliki chromatic aberration. Untuk melihat ca ini maka biasanya foto kita perbesar/zoom terlebih dahulu.

Chromatic aberration paling sering didapatkan. Ini terjadi saat ketika memotret dengan lensa lebar.

CA akan terlihat seperti warna yang mengelilinginya di sekitar tepi yang kontrasnya tinggi.

Istilah teknis seputar kamera foto digital; jaggies in photography; noise in photography; chromatic-aberration in photography; moire-in-photography; blooming-in-photography-over-exposure; jpg compression in photography;

Mengapa?

Secara teknis, hal ini disebabkan oleh lensa yang tidak memfokuskan panjang gelombang cahaya ke bidang fokus yang sama persis. Kira-kira seperti itu bahasa fisikanya.

Anda mungkin tidak melihatnya di layar lcd, tetapi dapat terlihat saat mengedit dan sering kali berupa garis merah atau cyan di sepanjang tepi subjek.

Namun tidak semua lensa menghasilkan hasil chromatic aberration pada foto digital.  Saya pernah melihat hasil dari kamera mahal bermerek hasselblad. Benar-benar hasil fotonya jernih. Tanpa chromatic abberation sama sekali.

Saya yakin semua fotografer menginginkan fotonya bebas dari efek CA ini.

Jika anda mendapatkan CA pada foto anda, ini dapat dikoreksi dengan photoshop  atau lightroom dengan mudah.

#2 Blooming

Secara teknis piksel pada sensor DSLR bekerja dengan mengumpulkan foton, kemudian diubah menjadi muatan listrik.

Istilah teknis seputar kamera foto digital; jaggies in photography; noise in photography; chromatic-aberration in photography; moire-in-photography; blooming-in-photography-over-exposure; jpg compression in photography;

Namun, jika piksel mengumpulkan terlalu banyak foton, yang menyebabkan meluapnya muatan listrik.

Hasilnya akan menyebabkan over exposure pada gambar. Inilah yang disebut dengan istilah blooming.

Kebanyakan kamera DSLR modern memiliki anti blooming yang membantu mengurangi muatan berlebih ini.

Begitulah kira-kira anak fisika menyebutnya.
 

#3 Noise

Noise muncul pada kamera DSLR. Hasilnya akan membuat bintik-bintik berwarna yang tidak diinginkan.

Noise paling sering muncul saat kita menaikkan ISO kamera.

Noise biasanya muncul pada area bayangan dan area hitam pada gambar. Pada umumnya noise ini berupa titik-titik kecil berwarna hijau, merah, dan biru.

Istilah teknis seputar kamera foto digital; jaggies in photography; noise in photography; chromatic-aberration in photography; moire-in-photography; blooming-in-photography-over-exposure; jpg compression in photography;

Untuk mengurangi noise anda bisa menggunakan iso rendah. Namun konsekuensinya anda harus mengorbankan kecepatan rana.

Itulah yang dilakukan untuk mendapatkan hasil dengan kualitas yang lebih tinggi.

#4 Moire

Moire muncul saat sebuah gambar berisi area berulang dengan frekuensi tinggi.

Istilah teknis seputar kamera foto digital; jaggies in photography; noise in photography; chromatic-aberration in photography; moire-in-photography; blooming-in-photography-over-exposure; jpg compression in photography;

Moire biasanya muncul pada pakaian dengan warna abu-abu+hitam, atau warna yang mendekatinya.

Moire menyebabkan garis-garis berwarna yang bergelombang pada gambar.

Untuk menghilangkan moire, gunakan kamera resolusi tinggi.

Baca juga :: Megapixel bukan segalanya

#5 Jaggies atau Aliasing

Anda pasti pernah mendengar istilah anti alias. Alias atau jag pada foto ini sangat berkaitan dengan pixel. Pixel itu bentuknya kotak, bukan bulat. Anda bisa melihat pixel dalam ukuran sebenarnya pada saat memperbesar foto anda pada pada photoshop.

Gambar yang menghasilkan sudut diagonal akan memacu pixel untuk membuat beberapa pixel kecil sehingga hasilnya bisa tajam dan tidak kasar, seperti serangkaian tangga yang berususun.

Adanya alias pada kamera dslr ini fungsinya untuk membentuk tepi yang lembut pada gambar.

Alias menghilang pada kamera yang beresolusi tinggi karena memiliki pixel yang lebih kecil. Semua dslr memiliki anti aliasing, cara kerjanya adalah dengan membaca informasi dari kedua sisi tepian gambar, kemudian melembutkan garis yang ada.

Istilah teknis seputar kamera foto digital; jaggies in photography; noise in photography; chromatic-aberration in photography; moire-in-photography; blooming-in-photography-over-exposure; jpg compression in photography;

Pada saat anda melakukan editing di photoshop atau lightroom anda kadang melakukan penajaman/sharpening pada foto anda.

Pada mode penajaman itu biasa terdapat anti alias. Ini akan menghindarkan anda dari efek over sharpening, yang hanya akan membuat hasil foto anda kelihatan terlalu digital/pixelete atau tidak natural.

#6 JPG Compression / Kompresi JPEG

Anda pasti sudah sangat familiar dengan format foto jpeg adalah format file foto yang paling umum digunakan untuk menyimpan file foto digital. Tetapi, format jpeg sangat berkaitan dengan ukuran gambar.

Istilah teknis seputar kamera foto digital; jaggies in photography; noise in photography; chromatic-aberration in photography; moire-in-photography; blooming-in-photography-over-exposure; jpg compression in photography;

Menyimpan gambar dengan format jpg, anda mengkompres gambar dan mendapatkan kualitas yang lebih sedikit daripada format raw.

Dan tahukah anda ketika anda membuka dan menutup file jpg, anda akan mendapatkan kualitas yang menurun, meskipun tidak mengeditnya. Ini memang tidak terlihat secara kasat mata. Namun data foto menyebutkan demikian.

Untuk menjaga kualitas foto anda tetap stabil pada saat mengedit foto, sebaiknya simpan terlebih dahulu foto anda dalam format yang tidak terkompresi, seperti psd atau tiff.

Kesimpulan

Keenam istilah artefak digital ini adalah hal-hal yang sangat detail ketika kita membahas tentang fotografi secara digital.

Dengan mengetahui dan memahami keenam istilah tersebut maka anda bisa mengoreksi lalu meningkatkan hasil foto yang anda bikin.

Semoga artikel ini bermanfaat.

Tidak Selamanya Foto Landscape Harus Menggunakan Lensa Lebar
Ditulis oleh Rafi pada Friday, 7 September 2018
mrfdn author

Rafi

  • 15 year+ of Linux user.
  • 5 years+ blogger and web developer.

Jika artikel yang dibuatnya ternyata bermanfaat, support dengan cara

Baca juga

comments powered by Disqus