Keracunan Menggunakan Mechanical Keyboard

mrfdn author

Rafi

Pengalaman pertama menggunakan keyboard mechanical, pengennya ngetik terus

mrfdn - Seumur hidup saya telah menggunakan keyboard bawaan laptop atau yang berjenis standar saja di komputer pc saya. Kebutuhan saya hanyalah mengetik. Saya hanya mengandalkan keyboard itu supaya bisa nyaman mengetik, bisa mengetik cepat dan tanpa kesalahan.

Saya bukan gamers, jadi tidak pernah melirik keyboard gaming yang banyak dipakai para gamers tersebut. Sependek yang saya tahu, ciri-cirinya punya lampu warna-warni, itu saja.

Keyboard favorit saya saat ini adalah keyboard yang terpasang pada laptop lenovo thinkpad x220 saya.

keyboard thinkpad x220

keyboard Lenovo Thinkpad X220 saya

Keyboard itu membuat saya bisa mengetik sangat cepat dan nyaman.

Baru kemarin, setelah saya melihat satu brosur price list aksesoris komputer, saya menemukan keyboard mechanical.

Ketika melihat tulisan itu saya mengira keyboard itu punya feel yang sama seperti keyboard biasa saja. Namun hal itu berbeda saat saya datang mencoba sendiri di toko komputer.

Yang jadi pertanyaan saya kenapa harganya bisa mahal sekali?

Kemudian saya membuka youtube lalu menemukan berbagai macam review dan penjelasan tentang mechanical keyboard.

Karena semakin penasaran, saya pergi ke toko komputer. Saya menemukan beberapa contoh mechanical keyboard.

Seperti biasa, banyak toko yang saya kunjungi, tidak semua tahu barang yang dijualnya. Saya menanyakan keyboard mechanical, katanya tidak ada, padahal saya melihat barangnya di sana. Lalu mereka bilang oh itu keyboard merek bla-bla-bla. #Plis deh..

Impresi pertama menggunakan mechanical keyboard

keyboard mechanical gaming gamers rgb light color

Saya di toko komputer. Penjualnya membuka dus salah satu mechanical keyboard lalu meletakkannya di atas meja.

Saat pertama kali meletakkan tangan di keyboard tersebut. Feelnya biasa saja, namun setelah saya menekan tuts *bahasa jadul (key/tombol) bibir saya langsung senyum-senyum sendiri.

Saya mencoba mengetikkan beberapa kata, senyum saya makin lebar. Dalam hati saya bilang kok bisa gini ya.

Enak banget. Maunya ngetik terus. Ih..

Saya hanya bisa mengetik 10 jari . Menggunakan keyboard mechanical itu feel-nya emang beda, ada suara klik klik yang tidak saya temukan di keyboard biasa/bawaaan laptop saya (yang mana masih bertipe membrane)

Saya pikir keyboard mechanical keyboard ini adalah langkah awal untuk upgrade setup komputer saya. Hhmm..

Macam-macam keyboard mechanical

macam-macam keyboard mechanical di pasaran

Setelah saya sedikit membaca-baca dan melihat review di youtube, mechanical keyboard dapat dibedakan dari tipe switch, layout, dan fitur tambahan yang diberikan.

Switch

Dibedakan dari berbagai warna yaitu red, blue, brown, black, pink, green, yellow.

Setiap tipe switch tersebut ternyata punya feel yang berbeda saat digunakan.

Sejauh ini saya baru mencoba mechanical keyboard dengan tipe switch blue dan red.

Blue switch ada rasa klik saat kita menekan tombol sedangkan yang red switch tidak ada.

Red switch punya feel lebih lembut saat dipakai ngetik. (Tidak seberisik blue switch)

Setelah saya cari tahu berbagai jenis switch, baru tahu kalau keyboard laptop kebanyakan bertipe membran. Dan ini yang seumur hidup saya pakai, dan saya kira ini yang terbaik. Hihi..

Switch nya pun punya berbagai macam merek seperti, gateron, cherry mx, outemu, kailh, dan lain-lain. Yang mana setiap merek tersebut punya fitur yang beda-beda, tinggal disesuaikan dengan kebutuhan kita.

Layout

Setelah saya googling, tenyata layout keyboard itu banyak sekali macamnya. Seperti full size, tkl, compact, dan lain-lain.

Tipe full size, yang punya tombol numpad di bagian kanan keyboard.

Tkl kepanjangan dari ten keyless, yang modelnya sama seperti keyboard laptop kebanyakan. Tanpa menggunakan numpad, jadi dari segi ukuran dia lebih compact.

Ada yang lebih compact lagi, yang sampai tidak menyertakan tombol f1 sampai f12. Bahkan ada yang lebih extreme yang hanya memiliki tombol huruf saja.

Semuanya dapat dibedakan dari berapa tombol yang disajikan, sehingga bisa ditentukan berapa persen keyboard tersebut secara layout.

Fitur tambahan

Dari beberapa keyboard mechanical yang saya lihat, fitur yang kebanyakan disertakan adalah adanya lampu rgb, jadi keyboardnya itu bisa menyala. Lampunya pun bisa disesuaikan dengan kebutuhan.

Menurut saya fitur tersebut kelihatan gaming banget. Saya bukan gamer, jadi tidak terlalu mementingkan itu.

Yang jadi perhatian saya adalah bagaimana saya bisa mengetik dengan cepat dan nyaman. Itu saja. Mengenai fitur tambahan tersebut nomor 2 saja deh.

Dari segi tampilan keyboard mechanical terlihat lebih keren daripada keyboard pada umumnya.

Akhir kata

Pada saat tulisan ini terbit, saya belum memutuskan untuk membeli mechanical keyboard. Saya masih belajar tentang ini, kalau artikel ini ada yang keliru tolong berikan koreksiannya.

Tapi saya masih belum bisa melupakan bagaimana feel dari mechanical keyboard ini mantap sekali.

Mungkin karena saya terkagum saja. Saat ini saya masih nyaman menggunakan keyboard laptop Thinkpad x220.

Kalau anda punya pengalaman menggunakan keyboard mechanical, coba tulis komentar di bawah. Kalau punya rekomendasi keyboard mechanical coba beritahu saya juga ya.

Mechanical keyboard racun racun.

mrfdn author

Rafi

  • 15 year+ of Linux user.
  • 5 years+ blogger and web developer.

Jika artikel yang dibuatnya ternyata bermanfaat, support dengan cara

Baca juga