11 Tips Membuat Blog Dengan User Experience yang Baik

mrfdn.com - Blog merupakan salah satu sarana yang bisa memberikan keuntungan secara finansial.

Namun untuk mendapatkan keuntungan secara finansial, tidak hanya dengan menulis artikel saja. Ada hal-hal yang secara teknis yang setidaknya mesti dipahami oleh seorang blogger.

Menulis artikel bukan merupakan hal teknis tetapi itu lebih kepada konten.

Yang saya maksud dalam tulisan kali ini adalah bagaimana presentasi dan nilai dari blog itu di mata pengunjung sebagai experience, dan bagaimana blog yang dimiliki baik dimata search engine yang tidak lain adalah google secara teknis.

Photo-by-Annie-Spratt-on-Unsplash

Ada hal-hal teknis yang sering dihiraukan oleh blogger, khususnya blogger pemula, seperti saya yang dahulu misalnya.

Alih-alih mendapat pengunjung yang banyak hingga memakai cara-cara yang kurang baik.

Sehingga menyebabkan kesan blog yang saya miliki tidak baik di mata google.

Contoh sederhana yang biasa dilakukan oleh blogger pemula adalah dengan memasang banyak widget, memasang widget seperti efek salju pada layar, kemudian mengganti font sehingga pengunjung sulit untuk membacanya.

Nah hal-hal demikian sekiranya dihindari agar blog yang kita bangun tidak hanya memiliki konten yang bagus tetapi juga tetap ramai pengunjung.

Apalah artinya tulisan blog yang bagus tapi tidak memperhatikan user experience.

Berikut hal-hal teknis yang sebaiknya diketahui dalam dunia blogging

1. Reset keyword untuk mendapatkan pengunjung yang tepat sasaran

Keyword merupakan kunci utama mengapa orang datang ke blog kita.

Orang mencari sesuatu di google dan mendapatkan blog kita sebagai saran dari google yang berada di halaman pertama adalah karena keyword yang tepat.

Keyword sangat berkaitan dengan SEO (search engine optimize).

Yang dimaksud dengan SEO adalah bagaimana satu kata kunci yang diketik oleh orang di google, dapat mengarahkan langsung ke blog yang kita miliki.

Setelah memiliki konten yang baik, pelajari juga bagaimana SEO itu berperan penting dalam membangun situs yang kita punya.

2. Penempatan keyword di satu paragraf jangan terlalu banyak, sebaiknya dipisahkan per paragraf

Hal selanjutnya setelah mengetahui keyword apa yang akan dimasukkan ke dalam tulisan blog kita adalah mengatur jarak keyword yang ditulis, jangan terlalu berdekatan satu sama lain.

Misalnya dalam satu paragraf kamu menuliskan 4 sampai 5 kata kunci yang sama.

Cobalah untuk merangkai kalimat yang baik sehingga kata kunci yang dimasukkan ke dalam satu paragraf hanya 1 atau 2 saja.

Selanjutnya kata kunci yang lain disebar ke seluruh paragraf tulisan, bisa di paragraf 1, paragraf tengah, atau paragraf terakhir.

3. Keseringan ganti template tidak bagus dimata google kalau tidak memperhatikan ini

Hal teknis berikutnya yang sering dihiraukan adalah mengganti template blog.

Berbagai macam template yang memberikan tampilan yang indah pada blog bertebaran di internet. Mulai yang gratis sampai yang premium.

Kesalahan yang sering dihiraukan blogger pemula adalah dengan alasan memiliki tampilan yang bagus atau bosan dengan tampilan blog yang dimiliki, kemudian dengan mudah mengganti template yang sedang dipakainya sekarang.

Photo-by-John-Schnobrich-on-Unsplash

Hal ini meskipun kita menyukainya, tapi google kadang tidak menyukainya.

Google itu ternyata mahluk yang sensitif sekali, dia mengetahui apa saja aktivitas yang kita lakukan terhadap blog kita.

Jika keseringan mengganti template maka google akan menilai bahwa blog tersebut sedang melakukan perubahan data lagi.

Perlu diketahui bahwa masing-masing pembuat template memiliki struktur kode tersendiri, dan kode itu disimpan oleh google sebagai tanda identitas dari blog kita.

Jika template berubah maka kode pun berubah dan google akan kebingungan mengenali data yang yang pernah kita sampaikan terhadapnya.

Kalau mau ganti template ingat untuk menyertakan mengganti kode-kode meta yang dimiliki oleh template sebelumnya.

Kode meta yang dimaksud seperti meta facebook, meta analitic, meta google, meta yandex, dan lain-lain tergantung kode meta yang anda pernah masukkan sebelumnya.

Sebab tanpa memasukkan kode meta ini maka google akan kebingungan mengenali situs.

4. Menggunakan template premium yang didapat secara gratis, bukan hasil download/beli dari sumber yang tepat kadang berisi kode-kode yang kurang baik untuk situs blog

Tidak bisa dipungkiri bahwa blogger pemula memiliki hasrat memiliki tampilan blog yang keren dan lain dari pada yang lain.

Template yang gratis kadang tidak membuat puas para penggunanya karena keterbatasan fitur. Akhirnya mencari template premium yang gratis.

Semua template premium itu di jual oleh orang/pembuatnya karena memang memiliki fitur yang lebih baik daripada template free version.

Misalnya dengan template premium kita bisa menghilangkan nama pembuat template yang biasa tercantum di bagian bawah situs.

Photo by Irvan Smith on Unsplash

Namun perlu diketahui bahwa tidak semua template premium yang didownload secara gratis itu memiliki punya fitur yang persis sama dengan yang diberikan oleh penjual aslinya.

Di dalam template premium gratisan kadang sudah disisikan kode-kode khusus yang mengarah pada situs-situs tertentu.

Misalnya terpasang kode pemanggil yang mengarahkan untuk membuka situs tertentu sebelum diload ke situs kita. (bahasanya agak sulit untuk dijelaskan, semoga kamu mengerti yang saya maksudkan)

Saran saya untuk lebih baik ke depannya, gunakan template premium yang dibeli langsung dari orangnya. Selain bisa mendapatkan pemberitahuan update secara berkala, kamu juga mendukung karya anak bangsa.

5. Mengetahui fitur template yang digunakan

Berikutnya adalah sebelum memutuskan untuk memasang satu template, alangkah baiknya mengetahui dengan persis fitur fitur dari template yang dimaksud dengan membuka terlebih dahulu demo situs yang memakai template itu.

Jika sudah rasa pas di hati, kamu bisa memasangnya ke blog.

Perhatikan bahwa template itu sudah responsif, fast load, dan tampilannya pas buat kamu dan pengunjung pun nyaman. Baik dibuka melalui desktop maupun lewat smartphone.

6. Memasang terlalu banyak widget pada blog juga bisa membuat blog jadi lelet

Ini salah satu hal yang sering dilakukan oleh blogger pemula. Setelah saya perhatikan blog-blog yang lama, kebanyakan dari mereka memiliki template yang sederhana, tapi tetap nyaman di pandang.

Selain karena materi dari blog itu menarik, pertimbangan untuk memasang widget yang macam-macam pun dihiraukan.

Widget yang kebanyakan dipasang hanyalan berupa popular post, recent post, dan related post, dan beberapa widget yang berisi kode adsense yang disusun secara rapih sehingga user experience menjadi hal yang utama.

7. Ukuran gambar yang diupload terlalu besar akan memberatkan situs

Jika kamu memiliki blog dengan gambar, misalnya blog kamu bahas tentang materi foto atau blog traveling.

Kamu sebaiknya menggunakan ukuran gambar yang tidak terlalu besar, sampai bermega-mega. Cukup dengan

ukuran terlebar maksimal 1024px,
file jpg
ukuran yang tidak lebih dari 200kb.

Kamu bisa mensetting file gambar yang diupload dengan menggunakan cara pada artikel ini :: meresize foto untuk blog .

8. Menampilkan menu yang tidak memiliki link

Jika memiliki template baru, usahakan untuk mengisi menunya dengan menu-menu yang berisi konten/bisa diklik. Jangan membuat menu yang isinya belum ada.

Misalnya kamu menyusun sebuah blog dengan tema makanan, lalu template nya kamu isi dengan menu resep makanan, resep minuman, namun ternyata belum ada artikel sama sekali yang kamu tulis tentang resep minuman, maka sebaiknya ini jangan dimunculkan ke blog dulu.

Photo-by-Thought-Catalog-on-Unsplash

Google itu memiliki bot, yang memantau aktivitas / perubahan blog kita termasuk menu-menu itu, jika dia mendapatkan hal yang demikian, google pasti kebingungan mau diarahkan kemana menu itu. Jadi isilah menu sesuai dengan artikel apa yang berkaitan dengan menu tersebut.

9. Ukur kecepatan situs di gtmetrix

Sesekali cobalah mengukur kecepatan loading blog kamu. Salah satu situs yang biasa dijadikan rujukan adalah gtmetrix.

Di sana akan diperiksa situs kamu dan akan menampilkan berapa nilai dari situs kamu.

Jika situs kamu bagus maka akan mendapat nilai A, namun jika nilainya D, maka dia akan memberitahukan apa saja kendala dari situs kamu itu.

Selanjutnya kamu tinggal memperbaikinya.

10. Ukur mobile friendly situs

Tidak semua orang membuka blog melalui desktop/laptop. Di era modern sekarang kebutuhan akan mobilisasi yang tinggi membuat orang mencari informasi lewat smartphone.

Jika blog yang dimiliki kurang mobile friendly maka pengunjung akan beralih ke situs lain untuk mencari informasi.

Kadang kita mencari sesuatu di google tapi setelah mendapat link ternyata tidak bisa/lama untuk terbuka. Bukan karena kehabisan kuota tetapi situs tersebut tidak mobile friendly.

11. Memahami dan mematuhi aturan adsense

Yang terakhir adalah mengenai adsense.

Ya siapa sih yang tidak mau menghasilkan uang dari situsnya. Sudah capek-capek menulis artikel tapi tidak bernilai apa-apa.

Kehadiran adsense merupakan salah satu pintu rejeki bagi para blogger, sekaligus motivasi mengapa blogger semakin betah ngeblog.

Photo-by-Ali-Yahya-on-Unsplash

Namun adsense sendiri memiliki aturan.

Pada saat mendaftarkan situs di adsense dan berhasil diapprove maka secara otomatis kita sebagai pemilik situs sudah turut bergabung sebagai mitra google.

Kita sudah bekerjasama dengan google sebagai partnernya.

Tugas kita hanya memasang kode-kode khusus, selanjutnya google akan mengarahkan iklan apa yang selayaknya tampil di blog kita.

Namun kita sebagai pemilik blog, harus tetap mengikuti aturan yang dibuat oleh adsense.

Misalnya, jangan menempatkan iklan terlalu berdampingan, jika diketahui oleh google, nanti kamu akan diberi teguran olehnya, tapi jika ini dihiraukan maka google tidak segan-segan akan mencabut kamu sebagai mitra bahkan menutup seluruh blog yang kamu miliki.

Kesimpulan

Demikian tulisan yang saya bisa sampaikan kali ini mengenai hal teknis yang sebaiknya diketahui supaya blog kamu makin bagus, sebagai blogger pemula masih banyak yang perlu saya pelajari di dunia blog ini.

Tulisan ini mungkin sedikit dari pengalaman saya di sini.

Harap koreksi saya jika tulisan ini ada kekeliruan, dan jika tulisan ini bermanfaat, silahkan bagikan ke teman-teman kamu. Terima kasih.