Menelusuri Blog Pribadi Seperti Menelusuri Seluruh Kehidupan Pemiliknya
mrfdn.com - Blogging sebagai salah satu sarana mencurahkan sebagian sisi kehidupan seseorang dalam bentuk tulisan. Blogging yang dibuat dalam bentuk personal/pribadi akan berisi tentang apa saja yang diketahui oleh si pemilik blog itu.
Lantas ada apa dengan blogging? Ya seperti yang saya bilang tadi bahwa dengan blogging, kita bisa mengetahui sisi kehidupan seseorang. Orang yang setiap hari melakukan postingan blogging memiliki kesanggupan untuk mengutarakan pikiranya lalu merekamnya dalam bentuk tulisan.
sumber foto :: google.com
Tulisan blog seseorang berkaitan erat dengan sejauh mana seorang itu mengetahui sesuatu. Kamu bisa menilai seseorang dari cara dia berbahasa di dalam tulisan blognya, juga dari sejauh mana pengetahuan yang dia miliki.
Ada 2 jenis blog pribadi yang biasanya dikelola oleh satu orang.
1. Blog yang isinya satu niche saja
Blog yang isinya satu niche dapat menggambarkan fokus pengetahuan seorang pada satu hal saja. Misalnya seorang yang memiliki blog dengan niche kopi, maka dapat diketahui bahwa seorang itu adalah seorang penggemar kopi, memiliki pengetahuan yang banyak tentang kopi, atau dia adalah pemilik sebuah coffe shop.
Blog yang fokusnya pada satu niche ini akan sangat terarah tulisannya.
Semua ide-ide yang mucul tentang niche itu akan dia tuliskan sebagai dokumentasi pengetahuan dan atau pengalaman yang dimilikinya.
Membuat blog dengan satu niche sangat dianjurkan bagi seorang blogger pemula, itu kata-kata dari senior blogger ya bukan dari saya. Dan saya mesti setuju, sebab dengan satu niche maka akan terarah tulisan yang akan dibuat, dan pengunjung akan lebih mengenali si pemilik blog itu dan tentang apa yang ditulisnya.
Tantangan terberat membangun blog dengan satu niche adalah menemukan hal-hal apa lagi yang bisa dibahas. Terkadang dalam membuat blog dengan blog terfokus hanya membuat tulisan berulang-ulang tentang itu-itu saja.
Kadang juga membuat penulisnya menjadi bosan menulis itu-itu saja.
Namun selama si pemilik terus ingin mengembangkan ilmu yang didapatnya, itu adalah sesuatu yang sangat bagus. Sebab isi blog akan tetap update dan orang-orang bisa mengetahui apa lagi hal yang baru, dan hal baru yang diketahui oleh si pemilik.
2. Blog yang isinya banyak niche alias gado-gado
Berbeda halnya dengan blog dengan banyak niche alias gado-gado. Penulis/pemilik blog gado-gado ini mungkin memiliki pengetahuan yang banyak tentang berbagai hal lalu menulisnya ke dalam satu blog.
Misalnya seorang yang memiliki pengetahuan dengan kopi, lalu dia juga memiliki pengetahuan tentang komputer, terus mengenai traveling, dan kesehatan. Hal-hal ini adalah niche yang sangat kontras dan bisa dipecah menjadi niche-niche yang lebih spesifik.
Seorang blogger dengan niche gado-gado bukan berarti seorang yang tidak pandai terhadap sesuatu hal. Selama dia bisa menulisnya, why not? Tidak ada batasan tentang apa yang bisa ditulis ke dalam blog. Selama kamu mampu menulisnya, itu adalah pengetahuan yang kamu miliki.
Mungkin juga seorang pemilik blog dengan berbagai macam niche ini tidak ingin repot membuat banyak blog, sehingga menempatkan semua tulisannya ke dalam satu blog saja. Jadi blog itu ibarat buku curhatan si pemilik.
Tantangan membuat blog dengan berbagai tema ini adalah terkadang saking banyaknya tema yang telah ditulis dalam draft, terkadang sulit menyelesaikan tulisan itu menjadi satu artikel yang utuh.
Ngaku saja deh kamu wahai para blogger gado-gado. Kita sepemikiran kan?
Akhirnya memiliki sebuah blog akan membuat kamu bisa mendokumentasikan hal-hal apa saja yang kamu ketahui, jika itu bermanfaat orang bisa mengetahinya, namun jika tidak itu akan menjadi rekam jejak kehidupan kamu kelak. Dimana orang bisa mengenal kamu dan apa yang kamu ketahui dan kamu bisa bagikan.
Nah, kamu sendiri gimana guys, blog apa yang kamu punyai? Apakah satu niche atau gado-gado? Semuanya bagus selama isinya menarik dan layak untuk dibaca serta bermanfaat oleh pembaca, saya pikir itu yang paling penting.