Review Headset TWS Bintang B5: IEM Terjangkau dengan Kualitas Suara Bass Boomy

mrfdn author

Rafi

Temukan review lengkap Bintang B5 TWS, IEM terjangkau dengan daya tahan baterai yang lama, pilihan eartips nyaman, namun dengan suara yang sedikit boomy dan hizz. Cocok untuk pengguna yang mengutamakan kenyamanan dan baterai tahan lama.

tws bintang b5

mrfdn.com - Beberapa minggu lalu, saya kehilangan headset andalan saya, Baseus Encok WM01 .

Sebagai penggemar IEM (in-ear monitor), saya terbiasa dengan kualitas suara yang mendalam dan fit yang nyaman di telinga.

Kehilangan itu membuat saya mencari penggantinya, dan pilihan jatuh pada Bintang B5, sebuah TWS yang menjanjikan kenyamanan serta ketahanan baterai yang cukup lama.

Setelah beberapa minggu mencoba, berikut ulasan lengkap saya.

Daftar Isi

Desain dan Kenyamanan

tws bintang b5

Bintang B5 hadir dengan desain plastik yang sederhana namun ringan.

Saya menemukan bahwa headset ini terasa nyaman saat digunakan untuk aktivitas sehari-hari, terutama berkat pilihan empat ukuran eartips yang dapat disesuaikan dengan telinga.

Desainnya menyerupai Baseus WM01, kecil dan ringan, membuatnya cocok dibawa ke mana saja.

Lampu indikator kecil pada headset ini cukup berguna untuk memberi tahu kapan perangkat aktif, meski kedipannya kadang bisa mengganggu dalam gelap.

Kualitas Suara: Haruskah Anda Khawatir?

Untuk Anda yang menginginkan kualitas suara terbaik, Bintang B5 mungkin butuh sedikit penyesuaian.

Saat pertama kali menggunakannya, saya langsung merasakan suara yang terlalu boomy.

Bass-nya memang terasa mendominasi, tapi sayangnya hal ini membuat vokal kurang jelas.

Selain itu, ada sedikit suara hizz di latar belakang yang mungkin mengganggu bagi pendengar yang sensitif.

Namun, jangan khawatir.

Dengan sedikit usaha di bagian setting suara, Anda bisa memperbaiki kualitas audio.

Saya menemukan bahwa mengganti eartips dengan ukuran yang lebih sesuai di telinga bisa membantu memperbaiki isolasi suara, dan untuk pengguna smartphone Samsung, setting equalizer pada mode vocal atau pop dapat membantu meningkatkan kejernihan vokal.

Pengalaman Penggunaan

Dalam penggunaan sehari-hari, Bintang B5 terasa cukup nyaman, terutama saat berkendara.

Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.

Sensor sentuh pada body headset ini cukup sensitif, sehingga terkadang tanpa sengaja saya menekan dan mengganti lagu.

Saat menerima panggilan, saya juga menemukan adanya sedikit delay, meski kualitas panggilan secara keseluruhan bisa diterima.

Namun, suara mic terasa agak kecil, sehingga lawan bicara mungkin akan kesulitan mendengar Anda di lingkungan yang ramai.

Baterai: Daya Tahan yang Mengagumkan

Satu hal yang membuat saya terkesan adalah daya tahan baterai Bintang B5.

Headset ini mampu bertahan cukup lama dengan satu kali pengisian, sehingga Anda tidak perlu sering-sering mengecasnya.

Ini menjadi salah satu keunggulan dibandingkan beberapa headset lain di kelasnya.

Perbandingan dengan Baseus Encok WM01

Jika dibandingkan dengan Baseus WM01, Bintang B5 masih berada di level yang setara.

Meski suara default-nya tidak begitu baik, saya menemukan bahwa dengan sedikit pengaturan equalizer, baik Bintang B5 maupun Baseus WM01 dapat menghasilkan suara yang lebih seimbang.

Satu hal yang mungkin membuat pengguna frustrasi adalah sensor sentuh pada keduanya yang terlalu sensitif, sering kali menyebabkan lagu ter-skip tanpa disengaja.

Kesimpulan

Secara keseluruhan, Bintang B5 adalah pilihan yang cukup baik untuk Anda yang mencari TWS dengan harga terjangkau dan desain yang ringan.

Meskipun kualitas suaranya tidak sempurna sejak awal, dengan sedikit penyesuaian pada eartips dan setting equalizer, Anda masih bisa mendapatkan pengalaman mendengarkan yang menyenangkan.

Bagi saya pribadi, meski ada beberapa kelemahan seperti delay saat menerima panggilan dan sensor yang terlalu sensitif, Bintang B5 tetap menjadi pengganti yang layak untuk Baseus WM01.

mrfdn author

Rafi

  • 15 year+ of Linux user.
  • 5 years+ blogger and web developer.

Jika artikel yang dibuatnya ternyata bermanfaat, support dengan cara

Baca juga

comments powered by Disqus