Cara Menggunakan Perintah `df` di Linux untuk Memeriksa Ruang Disk

Saya masih ingat saat pertama kali mencoba mencari tahu kenapa server saya mulai kehabisan ruang. Sebagai pemula waktu itu, saya bingung mencari cara tercepat untuk mengecek apa yang sebenarnya terjadi. Akhirnya, saya menemukan perintah Linux sederhana bernama df, yang ternyata sangat berguna.

Apa Itu Perintah df?
df adalah singkatan dari disk free. Ini adalah perintah bawaan Linux yang digunakan untuk menampilkan informasi tentang penggunaan ruang disk pada sistem. Secara default, perintah ini akan menunjukkan jumlah total, ruang yang digunakan, dan ruang yang tersisa di setiap partisi yang terpasang (mounted). Ini seperti peta kecil untuk memantau penyimpanan Anda.

Dasar-Dasar Penggunaan df
Coba buka terminal dan ketik:

df

Hasilnya mungkin terlihat seperti tabel besar dengan kolom yang menampilkan data ukuran disk dalam satuan byte. Jujur saja, ini bisa membingungkan saat pertama kali melihatnya. Jadi, langkah pertama saya? Tambahkan opsi -h (human-readable), yang mengubah angka besar itu menjadi satuan seperti KB, MB, atau GB:

df -h

Hasilnya jauh lebih mudah dipahami. Anda bisa langsung melihat total ukuran partisi, ruang yang digunakan, dan sisa ruang yang tersedia.

Pengalaman Pribadi dengan Kesalahan Klasik
Dulu, saya sering lupa bahwa df hanya menampilkan informasi untuk partisi yang sedang mounted. Jadi, ada saat ketika saya bingung kenapa file tidak terlihat padahal disk penuh. Pelajarannya? Gunakan opsi -a untuk menampilkan semua partisi, termasuk yang tidak sedang digunakan:

df -a

Menargetkan Partisi Tertentu
Ada juga kasus ketika saya hanya ingin memeriksa satu partisi tertentu, misalnya partisi tempat website saya di-hosting. Anda bisa melakukan ini dengan menambahkan path direktori ke perintah:

df -h /var/www

Ini akan memberikan detail spesifik hanya untuk direktori tersebut, yang sangat membantu jika Anda mengelola banyak server.

Tips Tambahan: Mencari Penyebab Disk Penuh
Ketika disk penuh, saya biasanya menggabungkan df dengan perintah lain seperti du (disk usage). Gunakan df -h untuk melihat partisi mana yang penuh, lalu navigasikan ke direktori bermasalah dan gunakan:

du -sh *

Ini memberikan gambaran tentang direktori mana yang memakan ruang paling besar.

Kesimpulan
Jadi, jika Anda baru mengenal Linux atau hanya ingin memastikan server Anda tetap sehat, df adalah perintah sederhana namun penting untuk dipahami. Jangan lupa kombinasikan dengan opsi seperti -h untuk membuatnya lebih ramah pengguna. Percayalah, memahami cara kerja df bisa menghemat waktu dan mencegah momen panik ketika ruang disk tiba-tiba habis. Semoga pengalaman saya ini membantu Anda! 😊

perintah dasar linux