2 Tipe Gaya Penulis Artikel Blog

mrfdn - Ada blog yang ditulis dengan gaya tulisan yang jujur, seakan si pembaca menemukan seorang yang sedang berbicara dengannya.

Ada juga blog dengan artikel yang ditulis dengan gaya yang sangat umum, tidak ada pembeda dengan blog-blog lain jika sedang melakukan blog walking.

Kesannya tidak terlalu dirasakan oleh si pembaca, sehingga informasi yang diberikan tetap ada, namun ciri dari blog tersebut tidak ada.

Jika blog tersebut memang ditulis oleh beberapa orang itu mungkin saja terjadi. Tetapi jika blog tersebut ditulis hanya oleh satu orang, maka ciri dari blog tersebut sepertinya tidak berkesan bagi si pembaca.

Saya menemukan beberapa blog yang jika dibaca akan membuat saya ingin terus membaca related post yang berada di bagian akhir artikel. Ada juga yang karena gaya bahasanya yang tidak mencirikan satu hal dari si penulisnya, maka kesan dari blog itu tidak saya tangkap, tetapi isi pesannya saya dapatkan.

Its okay.

Mungkin artikel ini saya tulis karena sedang mencari blog-blog yang ditulis secara frontal oleh si penulisnya. Membaca tulisannya serasa ada orang yang sedang berbicara dengan saya di depan saya.

Haruskah seorang penulis memiliki ciri?

Menurut saya iya, sebuah blog yang dibuat secara tulus oleh si penulisnya pasti punya sesuatu yang selalu berkesan untuk dibaca. Sebab blog itu ibarat cerminan diri seseorang.

Kalau dulu sebelum ada facebook, yang kini bisa disebut juga sebagai blog pribadi. Blog yang murni dari cms tertentu adalah sesuatu yang menurut saya membanggakan. Disana seorang bisa menuliskan banyak hal atau informasi yang diketahuinya, ditulis berdasarkan gaya penulisan khas yang dia miliki.

Saya melihat blog ini seperti jika menulis status panjang di facebook. Status tersebut dibaca oleh orang-orang, di share, bahkan dijadikan referensi.

Bagaimana dengan anda?
Apakah blog yang anda bangun juga sudah memiliki ciri khas sendiri? Nanun terlepas dari itu semua, konten yang anda tulis di blog anda kiranya bisa bermanfaat bagi diri anda sendiri dan orang lain.

Lantas apakah anda menemukan kesan dari blog yang saya tulis ini?